Jumat, 24 Januari 2025

FPKS Mempertanyakan Transparasi Perhitungan Dasar Kenaikan Harga BBM Subsidi

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Diah Nurwitasari Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi PKS. Foto: istimewa

Diah Nurwitasari Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi PKS dengan tegas menyatakan bahwa pemerintah tidak transparan dalam menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi.

Kata Diah, pemerintah tidak menunjukkan data keekonomian serta perhitungan apa yang menjadi dasar kenaikan BBM subsidi kepada masyarakat.

“Seperti apa itu kita minta pemerintah juga membuka data ini secara transparan. Benarkah harga yang dipatok itu memang betul?,” ujar Diah dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (17/9/2022).

Dia mengatakan bahwa subsidi BBM masih tidak tepat sasaran, karena banyak kendaraan mewah bahkan para kendaraan pejabat yang mengantri untuk mengisi bahan bakar bersubsidi. Pemerintah seharusnya keras menerapkan aturannya.

“Zaman sekarang ini kan zaman digital ya laporan-laporan melalui media sosial juga banyak berseliweran. Misalnya kendaraan dari pemerintah plat merah itu tidak boleh mengisi BBM yang bersubsidi, kenyataannya kita lihat di Facebook banyak gitu ya, foto-foto kendaraan pemerintah yang ternyata bisa mengisi BBM bersubsidi,” tegasnya.

Sekadar diketahui, pemerintah lewat Joko Widodo Presiden resmi menaikkan harga BBM bersubsidi pada Sabtu (3/9/2022) lalu. Akibat kenaikkan tersebut, kini menjadi sebuah polemik baru di tengah masyakarat.(faz/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Jumat, 24 Januari 2025
31o
Kurs